istriku menjadi wanita simpanan pejabat

istriku menjadi wanita simpanan pejabat

Baca Juga

cerita selingkuh ini terjadi pada saat keadaan rumah tangga kami terombang ambing oleh masalah ekonomi, padahal waktu itu keluarga kami sangat bahagia dengan dikaruniai 2 orang anak, usia kami menikah waktu itu 20 tahun umurku dan 18 tahun umur istriku. tahun 2014 merupakan puncak kebahagiaan kami dengan hadirnya putri yang kedua setelah 4 tahun menikah. istriku yang mantan model di sekolah adalah kebanggaan tersendiri karena itu cepat cepat aku ajak dia menikah agar tidak di ambil orang.  meski sudah memiliki 2 anak istriku sebut saja namanya ayu masih terlihat seperti abg selain kulitnya putih mulus wajahnya juga cantik seperti kata orang mirip ayu ting ting.


waktu itu setiap kami kencan pada saat masa pacaran selalu membayangkan bisa tidur berdua dan berhubungan badan. cinta kami sangat tulus, pada masa pacaran kami bisa saling berbagi dan mengisi kekurangan pasangannya. singkat cerita tahun 2010 kami menikah dan perjalanan pernikahan kami hingga rumah tangga selalu di iringi dengan canda tawa sebagai wujud kebahagiaan rumah tangga dalam membina keluarga.



waktu itu aku membuka sebuah bengkel mobil untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga kemudian istriku bekerja sebagai honor di sebuah lembaga pemerintahan, dalam tempo tiga tahun kami sudah bisa membeli rumah minimalis yang merupakan rumah idaman keluarga kami.


awal tahun 2015 merupakan awal kehancuran rumah tangga kami yang sangat tragis , saat itu bengkel mobil yang menjadi sumber kehidupan kami terbakar sampai habis semua perlengkapan dan peralatan ludes tidak hanya itu mobil konsumen juga 3 unit hangus terbakar. kemudian asuransi tempat usaha hanya dapat diklaim separoh dari kerugian semuanya. akhirnya dengan tabungan kami dikuras untuk mengembalikan mobil konsumen yang ikut terbakar namun masih kurang banyak kemudian istri mengajukan pinjaman dikantornya juga masih kurang akhirnya rumah idaman satu satunya kami jual untuk membayar mobil yang terbakar.

hari hari yang kami lalui sudah mulai suram canda tawa sudah hampir tidak terdengar lagi, kami akhirnya tinggal dikontrakan anak kami titipkan kepada orang tua, aku mulai bekerja lagi menjadi karyawan bengkel tempat orang. gajiku hanya cukup untuk makan dan membayar kontrakan sedang gaji istri hampir habis dipotong pinjaman kantor. yang lebih tragis lagi perilaku istri mulai berubah dia mulai cuek dan acuh, pulang sering larut malam dengan alasan menemani pimpinanya rapat dan ada pekerjaan yang menumpuk.bahkan kadang pulang membawa belanjaan baju baru dan alat kecantikan padahal gajinya tinggal berapa. setiap ditanya selalu marah dengan alasan bahwa aku sudah tidak mampu memberikan kebahagiaan lagi jadi tidak perlu mengatur kehidupannya. ingin rasanya aku berteriak namun semua memang salahku seandainya bengkel tidak terbakar mungkin istriku bisa aku belikan baju baru dan alat kecantikan.

hari berlalu perilaku istriku semakin parah setiap malam minggu selalu beralasan ada kejaan luar kota dan setiap aku larang dia teriak akan meminta cerai karena sudah tidak bisa memberikan nafkah. aku pun terdiam mengingat anak yang masih kecil butuh kasih sayang akhirnya aku hanya bisa pasrah dan mengalah.
rasa penasaran dan kesabaranku sudah tidak dapat di bendung lagi akhirnya aku membuntuti kepergian ayu dari rumah,

dari kejauhan aku melihat ayu masuk kedalam sebuah rumah minimalis yang jika dibandingkan dengan rumah kami dulu masih lebih besar rumah yang dimasuki ayu sekarang ini. tak lama kemudian orang yang aku sangka supir mobil yang di naiki ayu istriku ternyata pimpinan lembaga pemerintahan tempat istriku bekerja juga ikut masuk. perasaan ku mulai tidak karuan prasangka prasangka buruk apakah istriku selingkuh mulai bermunculan.kecantikan. rasa ingin tahuku terus mendesak untuk menggedor rumah tersebut namun niat itu aku urungkan karena bisa jadi sedang mengerjakan pekerjaan kantor dan akhirnya aku bertanya kepada tetangga sebelah tentang penghuni rumah tersebut. alangkah kagetnya ketika aku mendengar dari tetangga sebelah kalau ibu ayu yang merupakan istri sah ku adalah pemilik rumah itu kemudian yang laki laki menjadi kepala kantornya adalah suaminya. tubuhku semakin lemas air mataku ingin sekali menetes namun kusimpan dalam dalam dihadapan tetangga yang aku tanya itu ternyata istriku selama ini selingkuh. dari informasi mereka rumah ini baru dibeli sekitar 3 bulan , ternyata dugaanku benar 3 bulan yang lalu adalah awal dimana ayu istri yang aku sayangi mulai berubah dan jarang pulang kerumah ternyata tinggal bersama orang lain disini. istriku menjadi wanita simpanan pejabat yang seharusnya menjadi kepala pimpinan yang dapat mengayomi malah merusak rumah tangga anak buahnya.

jika aku berterus terang pada penduduk kalau yang tinggal dirumah tersebut adalah pasangan selingkuh pasti digrebek ,meskipun rasa sakitku pada ayu aku tidak mau dia menderita karena aku cinta dan kasih sayangku tulus jika ini jalan terbaik bagimu aku rela mengalah. akhirnya kuberanikan diri menggedor rumah tersebut dan seorang laki laki berusia 50 tahun yang menjadi teman selingkuhannya akhirnya membukakan pintu. dari dalam rumah terdengar suara yang sangat kukenal, " siapa pah". panggilan itu mengingatkanku pada waktu kami masih bahagia dalam rumah tangga. dibelakang orang yang membukakan pintu ayu terdiam dan terpaku. sambil teriak " kenapa kamu kesini", aku jawab " jadi selama ini kamu berbohong padaku" jawabku sambil melihat laki laki didepanku yang hanya bisa diam karena mengetahui bahwa saya suami sahnya. " aku sudah tidak mau lagi hidup denganmu , sekarang juga tolong ceraikan aku karena aku sudah menikah siri dengan dia" ayu sambil menunjuk orang tadi. seperti janjiku kepadamu ayu aku tidak akan membuatmu sengsara karena aku biarlah semua ini aku terima " ayu aku akan menceraikan demi kebahagiaan mu" . akhirnya saya pamit dan meninggalkan rumah tersebut sambil meneteskan air mata dalam hatiku berkata "selamat tinggal ayu, meskipun kini kau sudah menemukan penggantiku dan meski rasa sakit dihatiku terlalu dalam aku tetap mencintai dan menyayangi setulus hatiku, terimakasih sudah memberikan aku kebahagiaan meski sesaat, terimakasih sudah memberikan aku anak yang lucu lucu, semoga kamu bahagia"

Related Posts

istriku menjadi wanita simpanan pejabat
4/ 5
Oleh